Skip to main content

Antivirus Berbayar vs Gratis, Pilih yang Mana?


Setiap komputer, baik itu PC desktop atau laptop, sudah seharusnya dilindungi dengan program antivirus. Tujuannya sangat sederhana tapi penting. Komputer kamu aman dari serangan dunia maya, virus, program jahat, dan juga ancaman pencurian data.

Saat ini ini, tersedia begitu banyak pilihan antivirus. Ada yang gratis. Ada juga yang berbayar. Nah, pertanyaan besarnya, sebaiknya pilih antivirus yang berbayar atau gratis? Apakah antivirus berbayar lebih bagus dari versi gratis?

Mana yang lebih tangguh?

Software antivirus dijual atau didistribusikan dalam banyak bentuk, dari antivirus yang berdiri sendiri (hanya punya fungsi mendeteksi dan menghapus virus) dan berbentuk lengkap. Antivirus lengkap biasanya memiliki bundle pendeteksi & penghapus virus, firewall, hingga pengaturan privacy.

Beberapa contoh pembuat antivirus gratis adalah Microsoft, AVG, Avast, dan AntiVir. Sementara itu, beberapa pembuat antivirus berbayar adalah Kaspersky dan Norton.

Sejak dulu, sudah ada perdebatan mengenai antivirus gratis vs berbayar. Perdebatan terjadi seputar kemampuan antivirus berbayar yang lebih baik dibandingkan versi gratis.

Pada kenyataannya, menurut penelitian AV-Test.org, sebagaimana dirangkum dari Lifewire, produk antivirus berbayar memang lebih mampu menghadirkan tingkatan perlindungan yang lebih tinggi dan penghapusan malware (program jahat) yang lebih baik ketimbang versi gratis.

Di sisi lain, software antivirus gratis tidak memiliki fitur perlindungan sebanyak versi berbayar. Akan tetapi, antivirus gratis tidak mengonsumsi resource komputer sebanyak versi berbayar. Ini bisa terjadi karena fitur yang tersedia memang tidak sebanyak versi berbayar.

Mana yang sesuai kebutuhan kamu?

Ini semua kembali ke pilihan kamu. Jika kamu punya dana berlebih dan menginginkan perlindungan yang canggih, sebaiknya kamu memilih antivirus berbayar.

Sementara itu, jika komputer kamu tidak terlalu kencang dan data yang ada tidak terlalu penting, kamu bisa menggunakan antivirus gratis. Toh, kemampuannya tidak jelek, masih bisa melindungi komputer kamu, meski fiturnya tidak selengkap versi berbayar.

Bagaimana cara memilih antivirus yang tepat untuk kamu? Setidaknya, selain masalah berbayar atau gratis di atas, ada beberapa cara lagi yang bisa kamu pikirkan. Dua hal di antaranya:

1. Pembaruan berkala

Jumlah virus yang beredar makin hari makin bertambah banyak. Antivirus yang tidak mendapatkan pembaruan (update) tentu akan ketinggalan zaman dan tak mampu lagi memerangi virus-virus terbaru. Oleh karena itu, pastikan antivirus yang akan kamu pilih selalu diperbarui secara berkala. Makin sering frekuensi update, makin baik.

2. Proteksi real time

Antivirus yang baik tentunya harus memiliki proteksi real time. Artinya, bila ada akses terhadap file yang berpotensi mengancam keselamatan sistem, antivirus harus langsung “sadar” dan beraksi mempertahankan sistem, termasuk membasmi ancaman tersebut.

Umumnya, antivirus akan melakukan pemindaian menyeluruh saat pertama kali dipasang dan setelah itu akan mengaktifkan proteksi real time. Saat ada akses terhadap file baru yang sebelumnya belum termasuk ke dalam pemindaian menyeluruh, antivirus akan langsung bekerja. Akses file baru ini terjadi misalnya saat ada media eksternal yang ditancapkan atau saat berselancar ke situs tertentu.

Setelah mengetahui langkah-langkah ini, apakah kamu makin mantap dalam memilih antivirus yang tepat untuk komputermu?

Comments

Popular posts from this blog

Ini Perbedaan Tripod, Monopod, dan Stabilizer

Zaman sekarang, membuat video tidak perlu melulu mengandalkan kamera profesional. Berbagai fungsi kamera handphone (HP) saja sudah mampu menghasilkan kualitas foto dan video yang tidak kalah dengan kualitas kamera profesional. Untuk menghasilkan kualitas foto dan video yang lebih stabil, kamu juga bisa menggunakan alat bantu seperti tripod, monopod atau stabilizer. Jika digunakan untuk merekam, kamera atau HP yang digunakan untuk merekam video biasanya mengalami sedikit guncangan. Hal ini akan berpengaruh pada keseimbangan dan stabilitas gambar. Kualitas gambar yang shaky biasanya jadi masalah utama saat kamu melakukan proses editing. Maka dari itu, gunakan juga alat bantu yang bisa membuat hasil rekaman video lebih stabil. Berikut ini perbedaan tripod, monopod, dan stabilizer yang bisa kamu jadikan pertimbangan. 1. Tripod, kaki tiga penopang kamera yang stabil Seperti yang diketahui dalam dunia fotografi, tripod memang menjadi perangkat yang sangat membantu. Tripod merupakan pen...

Mengenal Lebih Jauh Tentang Adaptor Lensa

Kamu ingin mengeksplorasi peralatan kamera lebih jauh lagi? Ada baiknya kamu memulainya dengan mengenal aksesori yang bernama adaptor lensa. Perangkat ini merupakan aksesori pentin jika kamu mulai ingin menggunakan lensa yang tidak dirancang secara khusus untuk merek kamera yang dimiliki. Pembahasan berikut akan mengulas tentang adaptor lensa, mulai dari berbagai macam jenis adaptor, keuntungan, dan kelemahan menggunakan adaptor lensa. Hal-hal yang bisa dilakukan dengan adaptor Saat ini terdapat beberapa adaptor lensa berbeda dengan berbagai macam fungsi yang berbeda juga. Fungsi yang paling berguna dan paling menarik adalah fungsi yang memungkinkan kamu untuk mencoba lensa-lensa dari pabrikan yang berbeda dari kamera DSLR atau mirrorless kamu terlepas apa pun mereknya. Perangkat ini cocok untuk mereka yang ingin bereksperimen dengan lensa lain tanpa harus membeli bodi kameranya terlebih dahulu. Misalnya seperti ini, kamu sudah memiliki lensa Canon yang cukup banyak, tapi ternyat...

Paling Murah! Ini 7 Rekomendasi Gamepad di Bawah Rp300 Ribu

Buat kamu yang tidak selalu sempat duduk seharian di depan konsol, bermain game di smartphone pasti menjadi salah satu pelarian yang paling baik. Selain arcade stick, aat ini ada banyak sekali jenis gamepad yang beredar di pasaran, dari harga yang murah sampai yang mahal. Berikut ini adalah gamepad dengan harga kurang dari Rp. 300 ribu untuk menemani kamu bermain dengan smartphone kamu. 1. Gameklip – Joystick plus holder smartphone Gameklip sebenarnya hanya merupakan holder atau klip yang bisa kita sambungkan pada controller konsol. Dalam pembeliannya kamu tidak hanya mendapatkan klip saja tapi juga controller dengan kualitas lokal. Harga Gameklip-pun tidak sampai Rp. 300 ribu, hanya Rp. 200 ribu saja. Namun ada yang perlu kamu perhatikan sebelum membeli Gameklip, yaitu apakah smartphone kamu harus menggunakan sambungan dengan USB atau bisa tersambung melalui jaringan Bluetooth. Jangan sampai saat sedang seru bermain, baterai kamu habis dan kamu tidak bisa mengisi dayanya karena ...