Skip to main content

Mau Hemat, Cara Ini Malah Bisa Bikin Baterai Ponsel Jadi Boros


Makin banyak aktivitas di ponsel tentunya berujung pada makin borosnya konsumsi daya baterai. Jadi sebenarnya tak mengejutkan ketika ada pengguna yang terpaksa harus mengisi daya ponselnya di pertengahan hari.

Meski begitu bukan berarti tak ada cara mengakali supaya baterai ponsel lebih tahan lama. Sejatinya banyak cara yang bisa dilakukan untuk menekan penggunaan daya pada ponsel. Tapi hati-hati, ternyata ada cara yang diyakini bisa menghemat baterai ponsel malah berujung sebaliknya.

Cara yang dimaksud adalah membersihkan daftar recent apps, atau aplikasi yang berjalan di background. Banyak yang meyakini kalau membersihkan aplikasi berjalan di background bisa menghemat baterai, lantaran ponsel tak harus mengurusi aplikasi-aplikasi tersebut.

Tapi bisa jadi pemahaman tersebut salah. Pasalnya tujuan sistem operasi menyimpan aplikasi di background adalah supaya ketika pengguna ingin mengaksesnya lagi, aplikasi tak perlu dijalankan ulang. Metode ini diyakini mampu menekan konsumsi baterai.

Sementara ketika pengguna menghapus daftar recent apps, sistem terpaksa harus membuka lagi aplikasi yang ditutup dari awal. Ketika itu terjadi daya yang diserap lebih besar ketimbang mengambilnya dari background. Itu satu aplikasi, kalau kemudian pengguna membuka aplikasi lainnya maka dipastikan akan semakin besar daya baterai yang diserap.

Nah, sudah tahu kan alasannya. Tapi kalau kamu mau coba menghemat daya baterai ponsel, cara ini mungkin bisa dijajal.

1. Mengurangi notifikasi

Cara pertama yang bisa dicoba adalah dengan mengurangi penggunaan notifikasi dari aplikasi. Notifikasi yang dimaksud umumnya berasal dari WhatsApp, Facebook, dan lain-lain. Pengguna tak harus benar-benar menonaktifkannya, melainkan cukup mengurangi frekuensinya.

Sebab semakin sering notifikasi muncul, tentu daya baterai akan lebih banyak terserap. Apalagi layar ponsel akan menyala tiap kali notifikasi muncul.

Dengan mengurangi frekuensi kemunculan notifikasi, daya baterai akan lebih hemat. Karena selain layar tidak melulu menyala, sistem juga jadi jarang-jarang melakukan sinkronisasi.

2. Hapus izin aplikasi pemakan data

Selanjutnya cara yang bisa digunakan adalah dengan memantau daftar aplikasi yang memakan data di background. Pasalnya meski bukan aplikasi yang rutin dibutuhkan, terkadang ada aplikasi yang tetap berjalan di background.

Dan ketika ada di background, artinya ada daya baterai yang terpakai. Untuk meminimalkan hal tersebut, dari tabel konsumsi data di sistem operasi Android, hapus izin penggunaan aplikasi yang tak perlu di background.

Praktis, ponsel jadi bisa menekan sambungan datanya untuk aplikasi yang tak perlu tersebut, yang bikin konsumsi daya jadi lebih efisien.

3. Redupkan layar, matikan getar

Meredupkan layar juga bisa menjadi cara yang efektif untuk menghemat daya baterai pada ponsel, Karena dengan begitu lampu pada layar tak melulu harus terpancar maksimal, sehingga penggunaan dayanya jadi bisa lebih rendah.

Selain itu kamu juga bisa coba mematikan fungsi haptic atau getar pada ponsel. Getaran yang tiap kali terasa ketika kamu membuka aplikasi artinya ada daya yang digunakan. Dengan mematikan fungsi ini tentu artinya kamu telah menghemat penggunaan baterai. Sehingga kamu bisa lebih lama menikmati ponsel di genggaman kamu untuk menemaini aktivitas.

Demikian beberapa cara yang bisa digunakan untuk menghemat daya baterai pada ponsel. Tapi untuk amannya tentu kamu baiknya menyiapkan powerbank dalam keseharian kamu. Sehingga ketika kamu terpaksa akan kehabisan daya di tengah aktivitas, powerbank akan menyelamatkan harimu.

Comments

Popular posts from this blog

Ini Perbedaan Tripod, Monopod, dan Stabilizer

Zaman sekarang, membuat video tidak perlu melulu mengandalkan kamera profesional. Berbagai fungsi kamera handphone (HP) saja sudah mampu menghasilkan kualitas foto dan video yang tidak kalah dengan kualitas kamera profesional. Untuk menghasilkan kualitas foto dan video yang lebih stabil, kamu juga bisa menggunakan alat bantu seperti tripod, monopod atau stabilizer. Jika digunakan untuk merekam, kamera atau HP yang digunakan untuk merekam video biasanya mengalami sedikit guncangan. Hal ini akan berpengaruh pada keseimbangan dan stabilitas gambar. Kualitas gambar yang shaky biasanya jadi masalah utama saat kamu melakukan proses editing. Maka dari itu, gunakan juga alat bantu yang bisa membuat hasil rekaman video lebih stabil. Berikut ini perbedaan tripod, monopod, dan stabilizer yang bisa kamu jadikan pertimbangan. 1. Tripod, kaki tiga penopang kamera yang stabil Seperti yang diketahui dalam dunia fotografi, tripod memang menjadi perangkat yang sangat membantu. Tripod merupakan pen...

Mengenal Lebih Jauh Tentang Adaptor Lensa

Kamu ingin mengeksplorasi peralatan kamera lebih jauh lagi? Ada baiknya kamu memulainya dengan mengenal aksesori yang bernama adaptor lensa. Perangkat ini merupakan aksesori pentin jika kamu mulai ingin menggunakan lensa yang tidak dirancang secara khusus untuk merek kamera yang dimiliki. Pembahasan berikut akan mengulas tentang adaptor lensa, mulai dari berbagai macam jenis adaptor, keuntungan, dan kelemahan menggunakan adaptor lensa. Hal-hal yang bisa dilakukan dengan adaptor Saat ini terdapat beberapa adaptor lensa berbeda dengan berbagai macam fungsi yang berbeda juga. Fungsi yang paling berguna dan paling menarik adalah fungsi yang memungkinkan kamu untuk mencoba lensa-lensa dari pabrikan yang berbeda dari kamera DSLR atau mirrorless kamu terlepas apa pun mereknya. Perangkat ini cocok untuk mereka yang ingin bereksperimen dengan lensa lain tanpa harus membeli bodi kameranya terlebih dahulu. Misalnya seperti ini, kamu sudah memiliki lensa Canon yang cukup banyak, tapi ternyat...

Paling Murah! Ini 7 Rekomendasi Gamepad di Bawah Rp300 Ribu

Buat kamu yang tidak selalu sempat duduk seharian di depan konsol, bermain game di smartphone pasti menjadi salah satu pelarian yang paling baik. Selain arcade stick, aat ini ada banyak sekali jenis gamepad yang beredar di pasaran, dari harga yang murah sampai yang mahal. Berikut ini adalah gamepad dengan harga kurang dari Rp. 300 ribu untuk menemani kamu bermain dengan smartphone kamu. 1. Gameklip – Joystick plus holder smartphone Gameklip sebenarnya hanya merupakan holder atau klip yang bisa kita sambungkan pada controller konsol. Dalam pembeliannya kamu tidak hanya mendapatkan klip saja tapi juga controller dengan kualitas lokal. Harga Gameklip-pun tidak sampai Rp. 300 ribu, hanya Rp. 200 ribu saja. Namun ada yang perlu kamu perhatikan sebelum membeli Gameklip, yaitu apakah smartphone kamu harus menggunakan sambungan dengan USB atau bisa tersambung melalui jaringan Bluetooth. Jangan sampai saat sedang seru bermain, baterai kamu habis dan kamu tidak bisa mengisi dayanya karena ...