Skip to main content

Reflex, Kamera Film SLR Pertama Sejak 25 Tahun Terakhir


Nostalgia selalu menjadi nilai tambahan dari sebuah produk. Begitupun juga saat berbicara tentang kamera. Saat ini sebuah kamera film SLR (single-lens reflex) tengah dikembangkan di Kickstarter untuk mengobati kerinduan akan sebuah kamera SLR klasik yang saat ini hanya bisa dicari di toko-toko tertentu saja. Apa dan seperti apakah itu Reflex Camera ini? Yuk berkenalan lebih jauh dengannya.

Fotografi analog abad 21

Jika tren analog yang ada saat ini masih menggunakan peralatan kamera lawas, Reflex mencoba menghadirkan kembali kamera yang baru, tapi dengan unsur nostalgia yang sangat kuat. Terinspirasi dari desain modern dan teknologi terkini, Reflex memiliki beberapa fitur kunci sebagai pembaharuan dari sistem SLR klasik. Yuk dibaca lagi tentang fitur-fitur kuncinya yang lebih modern di bawah ini.

I-Plate, teknologi lens mount yang bisa diganti-ganti

Pada kamera SLR klasik sangatlah sulit untuk mengganti lensa yang berasal dari merek lainnya. Reflex menerapkan teknologi lens mount yang dapat dengan mudah dipasangkan dengan berbagai macam lensa dari merek lainnya.

Dengan demikian, para pengguna tak perlu lagi membeli lensa khusus Reflex jika ingin menjajal kamera ini nantinya. Reflex hadir dengan pilihan mount yang universal mulai dari Nikon F, Olympus OM, Canon FD, dan Pentax PK.

I-Back, kemudahan dalam mengganti film kamera

Salah satu yang membuat pengguna enggan untuk balik kembali ke era analog adalah kesulitan untuk mengganti film kamera di tengah-tengah sesi foto. Apalagi saat siang hari yang dapat membuat kamera film rusak sebelum digunakan. Reflex mengerti betul akan kelemahan ini dan karena itulah mereka menciptakan fitur yang diberi nama I-Back.

I-Back dapat memudahkan proses penggantian ini dan bahkan memberikan pilihan bagi pengguna untuk melakukan pre-loaded film. Jadi, pengguna bisa mengganti film di tengah-tengah pemotretan. Proses penggantiannya pun nyaman dan tak sesulit kamera analog lama.

Flash dan LED

Bisa dikatakan Reflex adalah kamera analog pertama yang memilki flash dan pencahayaan continuous berupa LED pada bodinya. Fitur ini memungkinkan penggunanya untuk mengeksplorasi lebih dalam lagi metode yang akan digunakan untuk hasil fotonya. Kedua fitur pencahayaan ini memiliki tiga intensitas kekuatan yang bisa diatur tingkat kekuatannya.

Aplikasi Reflex

Reflex benar-benar ingin menggabungkan nostalgia era klasik dengan teknologi terkini lewat fitur yang satu ini. Kelemahan pada analog klasik adalah pengguna sering lupa set up kamera yang digunakan saat memotret sesuatu. Dengan jumlah pendanaan tertentu, Reflex akan mengembangkan sebuah aplikasi yang secara otomatis akan mengirimkan notifikasi tentang keterangan set up kamera langsung ke smartphone. Keterangan ini berupa deskripsi dan juga catatan tentang set up kamera yang digunakan saat memotret.

Berikut ini adalah hasil foto yang dilakukan dengan Reflex:

Dan berikut ini daftar spesifikasi lengkap kamera Reflex:

Tipe: Single Lens Reflex Camera

Format: 135 film, 35mm/FF

Sistem: Reflex RM

Lens Mount: Reflex I-Plate (ukuran M42, Nikon F, Canon FD, Olympus OM, Pentax PK)

Fokus: Manual

Pengisian film: Reflex I-Back

Film Advance/Rewind: Manual, Double Stroke

Exposure: Manual – Aperture Priority (+ 4 stops EV)

DOF: Inverted Preview

Viewfinder: x0.86 Magnification, +90% Coverage, Glass Pentaprism

Kecepatan Rana: 1s – 1/4000th, Time and Bulb, Flash Sync: 1/125th

Metering: AV + Spot + 4 Stops EV (LED readout)

ISO: 25-6400

Bodi: Magnesium

Bobot: 490 gram

Dimensi: 134mm x 74,5mm x 34mm

Sistem elektronik: 5v Input, Ion Lithium Rechargeable via USB-C

Reflex diperkirakan akan mulai dikembangkan pada awal tahun depan dan siap untuk dilepas ke pasar pada pertengahan tahun depan. Apakah kamu ingin mencoba kamera sistem klasik dengan fitur yang modern ini?

Comments

Popular posts from this blog

Lisensi Microsoft Office Hilang? Begini Cara Mencarinya

Microsoft Office merupakan produk aplikasi perkantoran yang digemari, salah satunya berkat berbagai fitur yang sangat user friendly. Namun segala kemudahan yang ditawarkan oleh Microsoft Office tersebut harus ditebus dengan harga yang relatif mahal. Memang tersedia berbagai alternatif lain yang lebih murah bahkan gratis, tetapi tetap tak bisa menggantikan berbagai keunggulan Microsoft Office. Dengan kondisi demikian, mudah sepertinya membayangkan betapa risaunya seseorang yang sudah keluar uang untuk membeli Microsoft Office, oleh karena suatu hal kehilangan nomor seri (product key) lisensinya, padahal dia perlu melakukan instal ulang aplikasi tersebut. Oleh karena itu, berikut cara yang bisa kamu tempuh untuk mendapatkan kembali lisensi Microsoft Office. Kondisi yang harus diperhatikan Jika kebetulan kamu sendiri yang mengalaminya, tak perlu panik. Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk menemukan kembali product key Microsoft Office yang pernah kamu instal sebelumnya. Oh ...

7 Rekomendasi Kartu Grafis Nvidia Paling Hemat Daya

Banyak pengguna PC yang “mengakali” tingginya penggunaan daya listrik dengan menggunakan PC rakitan dan menggunakan hardware yang hemat daya. Dengan alasan itulah, produsen selalu berusaha mengurangi kebutuhan daya listrik PC dengan membuat sebuah VGA memiliki performa tinggi namun memerlukan daya yang lebih rendah. Nvidia juga melakukan hal yang sama. Produsen kartu grafis tersebut membuat sebuah kartu grafis dengan performa maksimal, namun tetap hemat saat digunakan. Berikut adalah daftar kartu VGA Nvidia yang hemat daya: 1. Nvidia GeForce GTX 1050 Ti 4 GB Saat peluncurannya, Nvidia GeForce GTX 1050 series dikeluarkan dengan dua tipe, yaitu GTX 1050 (non-Ti) dan GTX 1050 Ti. GTX 1050 (non-Ti) memiliki 640 CUDA Core dan beroperasi dengan Base Clock di angka 1435 MHz dan Boost Clock hingga 1455 MHz. Kartu grafis ini akan memberikan dorongan grafis ekstra dengan temperatur yang relatif rendah berkat pendinginan ganda dari dua kipasnya serta diklaim 3 kali lebih minim suara. Nvidia...

Deretan Rekomendasi Headset Bluetooth Bose Ini Wajib Kamu Punya

Ketika mencari headset bluetooth berkualitas premium, nama Bose pastinya tidak boleh dilewatkan. Pasalnya, vendor yang satu ini memiliki banyak pilihan headset dengan kualitas audio dan material mumpuni. Untuk kamu yang sedang berburu headset bluetooth berkualitas premium, inilah deretan rekomendasi headset bluetooth Bose yang wajib kamu punya. 1. Bose AE2w, terhubung dengan 2 perangkat + fitur LED indicator - Rp2.900.000 Headset bluetooth Bose AE2w memungkinkan kamu terhubung secara bersamaan dengan dua perangkat. Dengan fitur pegaturan di ear cups, tentunya membuat kamu lebih mudah dalam mengoperasikan beberapa fungsi headset bluetooth ini. Fitur lain yang tidak kalah canggihnya, seperti daya tahan baterai hingga 7 jam, LED indicator audio yang memberikan gambaran daya tahan baterai dan status koneksi bluetooth, serta baterai 1 Lithium Metal batteries, hingga microphones-feature, sengaja disematkan di headset bluetooth berbobot 5,3 ons ini. 2. Bose Soundlink On Ear Black, ...